Pertumbuhan
penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu, dan dapat dihitung
sebagai perubahan dalam jumlah individu dalam sebuah populasi
menggunakan “per waktu unit” untuk pengukuran. Sebutan
pertumbuhan penduduk merujuk pada semua spesies, tapi selalu mengarah
pada manusia, dan sering digunakan secara informal untuk sebutan
demografi nilai pertumbuhan penduduk, dan digunakan untuk merujuk
pada pertumbuhan penduduk dunia.
Pertambahan
penduduk pada dasarnya dipengaruhi oleh faktor – faktor demografi
sebagai berikut :
1. Kematian (Mortalitas)
2. Kelahiran (Natalitas)
3. Migrasi (Mobilitas)
1. Kematian (Mortalitas)
2. Kelahiran (Natalitas)
3. Migrasi (Mobilitas)
Kelahiran
dan kematian dinamakan faktor alami, sedangkan perpindahan penduduk
dinamakan faktor non alami. Di dalam pengukuran demografi ketiga
faktor tersebut diukur dengan tingkat/rate. Tingkat/rate adalah
ukuran frekuensi suatu penyakit atau peristiwa/kejadian tertentu yang
terjadi pada suatu populasi selama periode waktu tertentu,
dibandingkan dengan jumlah penduduk yang menanggung resiko tersebut.
Setiap
negara mempunyai tujuan yang ingin dicapai. Salah satu tujuan setiap
negara adalah mewujudkan kesejahteraan penduduk.
Kesejahteraan
penduduk juga dipengaruhi pertumbuhan penduduk. Pertumbuhan penduduk
merupakan keseimbangan yang dinamis antara kekuatan – kekuatan yang
menambah dan kekuatan – kekuatan yang mengurangi jumlah penduduk.
Secara terus – menerus penduduk akan dipengaruhi oleh jumlah bayi (
menambah jumlah penduduk ) tetapi secara bersamaan pula akan
dikurangi oleh jumlah kematian yang terjadi pada semua kelompok umur.
Selain itu perpindahan ( migrasi ) juga berperan dalam pertambahan
penduduk.
Akan
tetapi penduduk yang besar menuntut pelayanan sosial dan ekonomi yang
besar pula. Semakin banyak jumlah anak-anak usia sekolah, umpamanya,
semakin banyak juga sarana dan prasarana pendidikan yang dibutuhkan.
Di bidang kesehatan ditemui masalah yang sama karena semakin banyak
jumlah penduduk, kebutuhan akan layanan kesehatan juga makin
meningkat. Aspek lain yang juga terancam akibat pertambahan penduduk
yang besar adalah ketersediaan pangan akibat semakin banyak jumlah
yang membutuhkan bahan pangan.Maka untuk mencapai tujuan tersebut
pemerintah berusaha membuat kebijakan – kebijakan penting dan
berusaha memenuhi sarana dan fasilitas yang menunjang kesejahteraan
penduduk.
Sedangkan
lima prioritas langkah kebijakan pemerintah untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, pertama, percepatan peningkatan
kesejahteraan masyarakat miskin. Kedua, peningkatan kualitas
simberdaya manusia Indonesia, ketiga, pemantapan reformasi birokrasi
dan hukum serta pemantapan demokrasi dan keamanan nasional.
Selanjutnya,
poin keempat, penguatan perekonomian domestik yang berdaya saing
didukung oleh pembangunan pertanian, infrastruktur dan energi.
Sedangkan yang terakhir yaitu peningkatan pengelolaan sumber daya
alam dan lingkungan hidup.
Selain
itu kesejahteraan masyarakat juga dapat di tingkatkan dengan
mengadakan training-training di balai latihan kerja untuk menambah
jumlah pekerja tenaga ahli agar perkembangan teknologi serta
pemasukan negara bisa terus tumbuh berkembang.
sumber : http://ichsanoctama.wordpress.com/2012/12/28/hubungan-pertumbuhan-penduduk-dengan-kesejahteraan/
sumber : http://ichsanoctama.wordpress.com/2012/12/28/hubungan-pertumbuhan-penduduk-dengan-kesejahteraan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar