Minggu, 28 Februari 2010

MISTERI PIRAMIDA RAKSASA (MESIR)

Piramida raksasa Mesir merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia saat ini, sejak dulu dipandang sebagai bangunan yang misterius dan megah oleh orang-orang. Namun, meskipun telah berlalu berapa tahun lamanya, setelah sarjana dan ahli menggunakan sejumlah besar alat peneliti yang akurat dan canggih, masih belum diketahui, siapakah sebenarnya yang telah membuat bangunan raksasa yang tinggi dan megah itu? Dan berasal dari kecerdasan manusia manakah prestasi yang tidak dapat dibayangkan di atas bangunan itu? Serta apa tujuannya membuat bangunan tersebut? Dan pada waktu itu ia memiliki kegunaan yang bagaimana atau apa artinya? Teka-teki yang terus berputar di dalam benak semua orang selama ribuan tahun, dari awal hingga akhir merupakan misteri yang tidak dapat dijelaskan. Meskipun sejarawan mengatakan ia didirikan pada tahun 2000 lebih SM, namun pendapat yang demikian malah tidak bisa menjelaskan kebimbangan yang diinisiasikan oleh sejumlah besar penemuan hasil penelitian.

Sejarah Mitos dan Temuan Arkeologi

Sejak abad ke-6 SM, Mesir merupakan tempat pelarian kerajaan Poshi, yang kehilangan kedudukannya setelah berdiri lebih dari 2.000 tahun, menerima kekuasaan yang berasal dari luar yaitu kerajaan Yunani, Roma, kerajaan Islam serta kekuasaan bangsa lain. Semasa itu sejumlah besar karya terkenal zaman Firaun dihancurkan, aksara dan kepercayaan agama bangsa Mesir sendiri secara berangsur-angsur digantikan oleh budaya lain, sehingga kebudayaan Mesir kuno menjadi surut dan hancur, generasi belakangan juga kehilangan sejumlah besar peninggalan yang dapat menguraikan petunjuk yang ditinggalkan oleh para pendahulu.

Tahun 450 SM, setelah seorang sejarawan Yunani berkeliling dan tiba di Mesir, membubuhkan tulisan: Cheops, (aksara Yunani Khufu), konon katanya, hancur setelah 50 tahun. Dalam batas tertentu sejarawan Yunani tersebut menggunakan kalimat "konon katanya", maksudnya bahwa kebenarannya perlu dibuktikan lagi. Namun, sejak itu pendapat sejarawan Yunani tersebut malah menjadi kutipan generasi belakangan sebagai bukti penting bahwa piramida didirikan pada dinasti kerajaan ke-4.

Selama ini, para sejarawan menganggap bahwa piramida adalah makam raja. Dengan demikian, begitu membicarakan piramida, yang terbayang dalam benak secara tanpa disadari adalah perhiasan dan barang-barang yang gemerlap. Dan, pada tahun 820 M, ketika gubernur jenderal Islam Kairo yaitu Khalifah Al-Ma'mun memimpin pasukan, pertama kali menggali jalan rahasia dan masuk ke piramida, dan ketika dengan tidak sabar masuk ke ruangan, pemandangan yang terlihat malah membuatnya sangat kecewa. Bukan saja tidak ada satu pun benda yang biasanya dikubur bersama mayat, seperti mutiara, maupun ukiran, bahkan sekeping serpihan pecah belah pun tidak ada, yang ada hanya sebuah peti batu kosong yang tidak ada penutupnya. Sedangkan tembok pun hanya bidang yang bersih kosong, juga tak ada sedikit pun ukiran tulisan.

Kesimpulan para sejarawan terhadap prestasi pertama kali memasuki piramida ini adalah "mengalami perampokan benda-benda dalam makam". Namun, hasil penyelidikan nyata menunjukkan, kemungkinan pencuri makam masuk ke piramida melalui jalan lainnya adalah sangat kecil sekali. Di bawah kondisi biasa, pencuri makam juga tidak mungkin dapat mencuri tanpa meninggalkan jejak sedikit pun, dan lebih tidak mungkin lagi menghapus seluruh prasasti Firaun yang dilukiskan di atas tembok. Dibanding dengan makam-makam lain yang umumnya dipenuhi perhiasan-perhiasan dan harta karun yang berlimpah ruah, piramida raksasa yang dibangun untuk memperingati keagungan raja Firaun menjadi sangat berbeda.

Selain itu, dalam catatan "Inventory Stela" yang disimpan di dalam museum Kairo, pernah disinggung bahwa piramida telah ada sejak awal sebelum Khufu meneruskan takhta kerajaan. Namun, oleh karena catatan pada batu prasasti tersebut secara keras menantang pandangan tradisional, terdapat masalah antara hasil penelitian para ahli dan cara penulisan pada buku, selanjutnya secara keras mengecam nilai penelitiannya. Sebenarnya dalam keterbatasan catatan sejarah yang bisa diperoleh, jika karena pandangan tertentu lalu mengesampingkan sebagian bukti sejarah, tanpa disadari telah menghambat kita secara obyektif dalam memandang kedudukan sejarah yang sebenarnya.

Teknik Bangunan yang Luar Biasa

Di Mesir, terdapat begitu banyak piramida berbagai macam ukuran, standarnya bukan saja jauh lebih kecil, strukturnya pun kasar. Di antaranya piramida yang didirikan pada masa kerajaan ke-5 dan 6, banyak yang sudah rusak dan hancur, menjadi timbunan puing, seperti misalnya piramida Raja Menkaure seperti pada gambar. Kemudian, piramida besar yang dibangun pada masa yang lebih awal, dalam sebuah gempa bumi dahsyat pada abad ke-13, di mana sebagian batu ditembok sebelah luar telah hancur, namun karena bagian dalam ditunjang oleh tembok penyangga, sehingga seluruh strukturnya tetap sangat kuat. Karenanya, ketika membangun piramida raksasa, bukan hanya secara sederhana menyusun 3 juta batu menjadi bentuk kerucut, jika terdapat kekurangan pada rancangan konstruksi yang khusus ini, sebagian saja yang rusak, maka bisa mengakibatkan seluruhnya ambruk karena beratnya beban yang ditopang.

Lagi pula, bagaimanakah proyek bangunan piramida raksasa itu dikerjakan, tetap merupakan topik yang membuat pusing para sarjana. Selain mempertimbangkan sejumlah besar batu dan tenaga yang diperlukan, faktor terpenting adalah titik puncak piramida harus berada di bidang dasar tepat di titik tengah 4 sudut atas. Karena jika ke-4 sudutnya miring dan sedikit menyimpang, maka ketika menutup titik puncak tidak mungkin menyatu di satu titik, berarti proyek bangunan ini dinyatakan gagal. Karenanya, merupakan suatu poin yang amat penting, bagaimanakah meletakkan sejumlah 2,3 juta -2,6 juta buah batu besar yang setiap batunya berbobot 2,5 ton dari permukaan tanah hingga setinggi lebih dari seratus meter di angkasa dan dipasang dari awal sampai akhir pada posisi yang tepat.

Seperti yang dikatakan oleh pengarang Graham Hancock dalam karangannya "Sidik Jari Tuhan": Di tempat yang terhuyung-huyung ini, di satu sisi harus menjaga keseimbangan tubuh, dan sisi lainnya harus memindahkan satu demi satu batu yang paling tidak beratnya 2 kali lipat mobil kecil ke atas, diangkut ke tempat yang tepat, dan mengarah tepat pada tempatnya, entah apa yang ada dalam pikiran pekerja-pekerja pengangkut batu tersebut. Meskipun ilmu pengetahuan modern telah memperkirakan berbagai macam cara dan tenaga yang memungkinkan untuk membangun, namun jika dipertimbangkan lagi kondisi riilnya, akan kita temukan bahwa orang-orang tersebut tentunya memiliki kemampuan atau kekuatan fisik yang melebihi manusia biasa, baru bisa menyelesaikan proyek raksasa tersebut serta memastikan keakuratan maupun ketepatan presisinya.

Terhadap hal ini, Jean Francois Champollion yang mendapat sebutan sebagai "Bapak Pengetahuan Mesir Kuno Modern" memperkirakan bahwa orang yang mendirikan piramida berbeda dengan manusia sekarang, paling tidak dalam "pemikiran mereka mempunyai tinggi tubuh 100 kaki yang tingginya sama seperti manusia raksasa". Ia berpendapat, dilihat dari sisi pembuatan piramida, itu adalah hasil karya manusia raksasa.

Senada dengan itu, Master Li Hongzhi dalam ceramahnya pada keliling Amerika Utara tahun 2002 juga pernah menyinggung kemungkinan itu. "Manusia tidak dapat memahami bagaimana piramida dibuat. Batu yang begitu besar bagaimana manusia mengangkutnya? Beberapa orang manusia raksasa yang tingginya lima meter mengangkut sesuatu, itu dengan manusia sekarang memindahkan sebuah batu besar adalah sama. Untuk membangun piramida itu, manusia setinggi lima meter sama seperti kita sekarang membangun sebuah gedung besar."

Pemikiran demikian mau tidak mau membuat kita membayangkan, bahwa piramida raksasa dan sejumlah besar bangunan batu raksasa kuno yang ditemukan di berbagai penjuru dunia telah mendatangkan keraguan yang sama kepada semua orang: tinggi besar dan megah, terbentuk dengan menggunakan susunan batu yang sangat besar, bahkan penyusunannya sangat sempurna. Seperti misalnya, di pinggiran kota utara Mexico ada Kastil Sacsahuaman yang disusun dengan batu raksasa yang beratnya melebihi 100 ton lebih, di antaranya ada sebuah batu raksasa yang tingginya mencapai 28 kaki, diperkirakan beratnya mencapai 360 ton (setara dengan 500 buah mobil keluarga). Dan di dataran barat daya Inggris terdapat formasi batu raksasa, dikelilingi puluhan batu raksasa dan membentuk sebuah bundaran besar, di antara beberapa batu tingginya mencapai 6 meter. Sebenarnya, sekelompok manusia yang bagaimanakah mereka itu? Mengapa selalu menggunakan batu raksasa, dan tidak menggunakan batu yang ukurannya dalam jangkauan kemampuan kita untuk membangun?

Sphinx, singa bermuka manusia yang juga merupakan obyek penting dalam penelitian ilmuwan, tingginya 20 meter, panjang keseluruhan 73 meter, dianggap didirikan oleh kerjaan Firaun ke-4 yaitu Khafre. Namun, melalui bekas yang dimakan karat (erosi) pada permukaan badan Sphinx, ilmuwan memperkirakan bahwa masa pembuatannya mungkin lebih awal, paling tidak 10 ribu tahun silam sebelum Masehi.

Seorang sarjana John Washeth juga berpendapat: Bahwa Piramida raksasa dan tetangga dekatnya yaitu Sphinx dengan bangunan masa kerajaan ke-4 lainnya sama sekali berbeda, ia dibangun pada masa yang lebih purbakala dibanding masa kerajaan ke-4. Dalam bukunya "Ular Angkasa", John Washeth mengemukakan: perkembangan budaya Mesir mungkin bukan berasal dari daerah aliran sungai Nil, melainkan berasal dari budaya yang lebih awal dan hebat yang lebih kuno ribuan tahun dibanding Mesir kuno, warisan budaya yang diwariskan yang tidak diketahui oleh kita. Ini, selain alasan secara teknologi bangunan yang diuraikan sebelumnya, dan yang ditemukan di atas yaitu patung Sphinx sangat parah dimakan karat juga telah membuktikan hal ini.

Ahli ilmu pasti Swalle Rubich dalam "Ilmu Pengetahuan Kudus" menunjukkan: pada tahun 11.000 SM, Mesir pasti telah mempunyai sebuah budaya yang hebat. Pada saat itu Sphinx telah ada, sebab bagian badan singa bermuka manusia itu, selain kepala, jelas sekali ada bekas erosi. Perkiraannya adalah pada sebuah banjir dahsyat tahun 11.000 SM dan hujan lebat yang silih berganti lalu mengakibatkan bekas erosi.

Perkiraan erosi lainnya pada Sphinx adalah air hujan dan angin. Washeth mengesampingkan dari kemungkinan air hujan, sebab selama 9.000 tahun di masa lalu dataran tinggi Jazirah, air hujan selalu tidak mencukupi, dan harus melacak kembali hingga tahun 10000 SM baru ada cuaca buruk yang demikian. Washeth juga mengesampingkan kemungkinan tererosi oleh angin, karena bangunan batu kapur lainnya pada masa kerajaan ke-4 malah tidak mengalami erosi yang sama. Tulisan berbentuk gajah dan prasasti yang ditinggalkan masa kerajaan kuno tidak ada sepotong batu pun yang mengalami erosi yang parah seperti yang terjadi pada Sphinx.

Profesor Universitas Boston, dan ahli dari segi batuan erosi Robert S. juga setuju dengan pandangan Washeth sekaligus menujukkan: Bahwa erosi yang dialami Sphinx, ada beberapa bagian yang kedalamannya mencapai 2 meter lebih, sehingga berliku-liku jika dipandang dari sudut luar, bagaikan gelombang, jelas sekali merupakan bekas setelah mengalami tiupan dan terpaan angin yang hebat selama ribuan tahun.

Washeth dan Robert S. juga menunjukkan: Teknologi bangsa Mesir kuno tidak mungkin dapat mengukir skala yang sedemikian besar di atas sebuah batu raksasa, produk seni yang tekniknya rumit.

Jika diamati secara keseluruhan, kita bisa menyimpulkan secara logis, bahwa pada masa purbakala, di atas tanah Mesir, pernah ada sebuah budaya yang sangat maju, namun karena adanya pergeseran lempengan bumi, daratan batu tenggelam di lautan, dan budaya yang sangat purba pada waktu itu akhirnya disingkirkan, meninggalkan piramida dan Sphinx dengan menggunakan teknologi bangunan yang sempurna.

Dalam jangka waktu yang panjang di dasar lautan, piramida raksasa dan Sphinx mengalami rendaman air dan pengikisan dalam waktu yang panjang, adalah penyebab langsung yang mengakibatkan erosi yang parah terhadap Sphinx. Karena bahan bangunan piramida raksasa Jazirah adalah hasil teknologi manusia yang tidak diketahui orang sekarang, kemampuan erosi tahan airnya jauh melampaui batu alam, sedangkan Sphinx terukir dengan keseluruhan batu alam, mungkin ini penyebab yang nyata piramida raksasa dikikis oleh air laut yang tidak tampak dari permukaan.

Keterangan gambar: Sphinx yang bertetangga dekat dengan piramida raksasa kelihatannya sangat kuno. Para ilmuwan memastikan bahwa dari badannya, saluran dan irigasi yang seperti dikikis air, ia pernah mengalami sebagian cuaca yang lembab, karenanya memperkirakan bahwa ia sangat berkemungkinan telah ada sebelum 10 ribu tahun silam. (Lisensi gambar: Xu Xiaoqian)

Sejarah Manusia Raksasa dan Sebab Punahnya

Sejarah manusia raksasa tidak jauh2 berasal dari perbatasan antara negara YAMAN, ,
pada jaman nabi nuh as. atau rosul ulul az'mi , ,
mungkin kalian udah pada tau cerita atau sejarah tentang nabi nuh as. jadi langsung aja lanjut ke nabi HUT as. karena sejarah manusia raksasa bersangkut paut dengan kisah kedua nabi tersebut.
pada jaman nabi nuh dimana semua manusia di tanggelamkan di air kecuali umat nabi nuh as.
yaitu terdiri dari 40 laki2, 40 perempuan, jadi cuma 80 org padahan nabi nuh as. dakwah selama 910 tahun dan sejak dia di beli ke rosulan oleh ALLAH SWT pada umur 40 tahunan, ,
pada waktu itu nabi nuh selamat beserta umatnya dan ke 3 anaknya, ,
kemudian di antara anak nabi nuh tersebut memiliki Keturunan yang di sebut manusia Ars manusia yang di beri kelebihan oleh ALLAH SWT, , itu baru ada di jaman nabi HUT as.
Di jaman nabi HUT as. manusia ars(manusia raksasa) tersebut SOMBONG dan MERASA DIRInya PALING KUAT, dikatakan bahwa JIKA IA MELEMPAR SEBUAH BATU KE SESAMANYA MAKA ORANG YANG DI LEMPARNYA AKAN MATI, dan juga JIKA MANUSIA ARS TERSEBUT MEMBUAT SEBUAH 1PINTU 500 org sekarang tidak akan sanggup Mengangkat pintu tersebut, sedikit sejarah org raksasa tersebut ,ketika salah satu dari mereka mendengar dakwah nabi HUT as dimana ia sedang menjelas kan tentang isi dari syurga, , lalu orang tersebut mengkabarkan ke sesamanya lalu mereka membuat syurga buatan di mana di dalamnya terdapat emas ,berlian, mutiara dan segalanya yang telah ia dengar oleh dakwah nabi HUT as, ketika mereka semua sedang berperang ALLAH hancurkan syurga buatan itu. .
dan di katakan juga tinggi org raksasa tersebut mencapai 500 itungan arab apa nm'a w lupa, ,
itu lap pokok'a skekitar setengah meteran lah, ,,

SEBAB PUNAHNYA MANUSIA RAKSASA TERSEBUT

Ketika Nabi Nuh as. ingin menyadarkan mereka , mereka tidak mau karena mereka telah terlanjur menyembah patung atau berhala, ,
mereka berkata kami kuat , kau bukan bagian dari kami, , dikata tinggi nabi HUT as ketika bertemu manusia Ars itu.
Kalau jaman sekarang andaikan Manusia sekarang manusia Ars dan tinggi nabi nuh Sebesar Kucing dewasa. .
jadi betapa besarnya Manusia raksasa itu, , ,
Ketika ia tidak mau di sadarkan dan Tetap SOMBONG, ,
lalu Nabi nuh as, berdoa kepada ALLAH SWT agar perempuan dari manusia Ars itu di MANDULKAN, ,
Lalu mereka semua di beri kemandulan, ,
tetapi mereka tidak mau kembali kejalan yang benar, ,
lalu ALLAH SWT mendatangkan angin Shor yang dikatakan angin tersebut bersuara gemuruh dan menakutkan bagi mereka, bayangkan saja apakan anda bisa mendengar suara angin puting beliung yang dapat menhancurkan rumah dll.. . paling2 yang terdengar bukan suara angin tetapi suara benda yang tertiup angin tersebut, , ,
lalu satu pun dari mereka tidak ada yang selamat itu hanya ada di daerah perbatasan negara YAMAN,, ,
angin itu bagi manusia ARS yang kuat trsebut sangat lang dasyat, ,
tetapi bagi umat dan nabi NUH as. . hanya lah Angin sepoy2 yang jika kita terkena angin tersejuk bisa menenangkan hati, , ,

PELAJARAN GWA, ,
Dri HABIB ZEIN bin SYAPUDDIN ASSEGAF.


Senin, 15 Februari 2010

Asal Usul

Akbar adalah manusia biasa yang ingin mencari kebahagianan di dunia dan di akhirat, ,, , ,
tpi keanehan dalam hidup'a yang membuat iya susah mendapatkan kebahagiaan itu, , ,,

Selasa, 02 Februari 2010

dagu gua di jait 3kali, , , kapok dah gua, , ,




ini cerita yang pertama kali dijait, , , ,

waktu gua sekitar umur 5 tahun baru masuk Tk apa SD, tawu dah gua lupa, , ,
pokonya gua tuh sering maen bola, , ,
trusss suatu hari bola itu nyebur ke comberan, , ,
terusss gua ambil, ,
pengambiln'a sih berhasil tapi keluar dari comberannya itu yg ga berhasiL, ,
pas gua lagi naik pake ke dua Tangan gua eh ke dua tangan gua tuh terpeleset maa'lum wktu tu lagi ujan2'n  dan jatuh balik lagi k cmbrn'a
seluruh badan sih ga papa tpi dagu gua terbentur pinggiran combrn'a dan ber darah, ,
gua kgk nangis tpi binggung kok bisa, , ,
gua naek kok ni dagu ga bisa d grakin trnya pas w liad tuh darah ngngalir ke tngn w lngsung w nangis dan pulng, , ,
semenjak itu gua kgk boleh maen ujn2'n , ,
oh iya wktu itu cuma di jait 2jaita'n sih itu pertma kali ngrasa'n di jait sakit'a minta lagi, ,


ini cerita yg ke dua pas w umur 9 taunan wktu w SD kls 4 atw 5 w lupa, ,

dlu kan jaman'a kebut2'n sepedah, , ,
yoii donk pasti w sllau mng klo blpan, ,
tpi w d ajakin lgi di medan yg brbeda daerah rawan bebtuan turunan lagi, ,, , ,
pas w ngbut w bru sadar klo REM spedah w Atw w sring sbut tuh spedah SI Jangkrik Kya mtor'a stria bja hitam gtu loh, trnyata REM'a Blong depan blkang , ,
dlm pikirn'n w wktu itu bodo amad yg penting mng, ,
pas lgi turunan bebatuan itu, ,
ban Roda Depan w Copot ga twu knp dan setang sepedah'a nyerosot ke bawah ber sma'an dngn kpla w, , ternya pas w pegagng lagi tuh dagu berdarah lagi, ,
knp w lngsng megang dagu karena yg skit'a tuh daerah dagu'a, ,
uhhhh yg ini skit'a bukan maen, , ,
w lgnsng k rmh , , tpi ga ada spa2 yudh ttngga w nyaranin ke bidan aja sna, ,
yudh w kbidan dan berita buruk kluar dari bu dktr bdan'a , ,"de ini harus di jaittt", , ,
dlm pkir'n w tdak lgi2 dah, , ,
yudh w psrah mnghdpi tu smua , , ,
huff yg ini 5 jait'n dan Hri itu W trakhir X maen sepedah Dan Melihat Si jangkrik krena Troma, ,


yang ter akhir mudah2'n ini sih ps w umur 15 taun'n ps kls 1 SMA ps w lgi ngdu FtsaLL sma kls X6, , ,
gila dlm pikirn w dy maen futsal apa twuran, , ,
mungkn dy keseL mlihat team'a yg tdi mng jdi klh gra" gwa hampir double hatrick alias 5 gol w balesss, , ,
ps w mw ng GOL'n yg ke 6X di dpn gwang w di jorokin plus di seleding ampe jatohhhhh, , ,
dan kta tmn2 w bunyi jtoh'a itu kacaw, ,
lngw d gnti trusss,, , ,
w liad di kca spion mtr tmn w trnyata SObek Lgi TUh dagu, ,krena ps w jatoh kgk nyrosot sih tpi lngsing kpla w terbntur dngn lap'a, gimn sih orang udah di jorokin trus kaki di sandung, ga bsa kntroL lah , ,
gwa kira yg ini lbih parah, , ,
w lngsung minta tmn w septo nyari RS terdekat d cibinong, , ,g mngkin w pulng k depok k jauhan, , ,
w cri dan ktemu w langsung di jait 5 jaitan dan bayar 100Rb Gilaaaaaaaaaaaaaaaaaa, , , ,
smnjak itu w kapok ng jebolin gwng lwn bnyk2 tkut dendam org'a, , , ,

huffffttttttttt